PASAR POKER |
PASAR POKER - Malang benar nasib sepasang suami istri asal Latvia ini. Saking inginnya tinggal bersama di Inggris, si suami nekat menyelundupkan sang istri dengan sebuah koper.
Namun, apa mau dikata, petugas imigrasi pelabuhan Dover, Kent, Inggris, mendapati sang istri di dalam koper yang diletakkan di dalam mobilnya ketika mereka baru saja tiba dengan kapal feri dari pelabuhan Calais, Prancis.
Bogden Croitor, demikian nama lelaki yang hendak menyelundupkan istrinya itu. Ia sudah mendapat izin untuk tinggal, namun istrinya belum. Sang istri sudah berulang kali mengajukan izin tinggal, namun berulang kali pula permohonannya ditolak.
Kepada pihak berwenang, Bogden mengatakan bahwa bulan Oktober tahun lalu, ia dan istrinya berlibur di Calais, Prancis. Saat itulah, ia mendapatkan ide untuk menyelundupkan sang istri yang adalah seorang perempuan kelahiran Moldova itu.
Kasus Bogden disidangkan di Pengadilan Carterbury. Dalam kasus ini, hakim Adele Williams mengeluarkan putusan yang sedikit berbeda dari kasus lainnya. Ia menunda vonis penjara bagi Bogden lantaran lelaki itu mengakui kesalahannya menyelundupkan sang istri.
Bogden divonis 14 bulan penjara. Namun hukuman tersebut ditunda selama dua tahun. Selain itu, Bogden juga diharuskan menjalani kerja sosial tanpa diupah selama 100 jam serta membayar denda sebesar 400 Poundsterling saat hadir di pengadilan Senin pekan depan. Anda Hobi Bermain Poker dan Domino QQ ?? Bergabunglah Bersama Kami Di www.pasarpoker.com Agen Judi Poker dan Domino Online Tanpa Robot !!
Namun, apa mau dikata, petugas imigrasi pelabuhan Dover, Kent, Inggris, mendapati sang istri di dalam koper yang diletakkan di dalam mobilnya ketika mereka baru saja tiba dengan kapal feri dari pelabuhan Calais, Prancis.
Bogden Croitor, demikian nama lelaki yang hendak menyelundupkan istrinya itu. Ia sudah mendapat izin untuk tinggal, namun istrinya belum. Sang istri sudah berulang kali mengajukan izin tinggal, namun berulang kali pula permohonannya ditolak.
Kepada pihak berwenang, Bogden mengatakan bahwa bulan Oktober tahun lalu, ia dan istrinya berlibur di Calais, Prancis. Saat itulah, ia mendapatkan ide untuk menyelundupkan sang istri yang adalah seorang perempuan kelahiran Moldova itu.
Kasus Bogden disidangkan di Pengadilan Carterbury. Dalam kasus ini, hakim Adele Williams mengeluarkan putusan yang sedikit berbeda dari kasus lainnya. Ia menunda vonis penjara bagi Bogden lantaran lelaki itu mengakui kesalahannya menyelundupkan sang istri.
Bogden divonis 14 bulan penjara. Namun hukuman tersebut ditunda selama dua tahun. Selain itu, Bogden juga diharuskan menjalani kerja sosial tanpa diupah selama 100 jam serta membayar denda sebesar 400 Poundsterling saat hadir di pengadilan Senin pekan depan. Anda Hobi Bermain Poker dan Domino QQ ?? Bergabunglah Bersama Kami Di www.pasarpoker.com Agen Judi Poker dan Domino Online Tanpa Robot !!
PASAR POKER |
0 komentar:
Posting Komentar