 |
| PASAR POKER |
PASAR POKER - Jejaring sosial kini telah marak digunakan seluruh penduduk dunia. Facebook dan Twitter yang paling banyak diakses publik. Tapi perlu diingat, bukan mustahil media interaksi dan tempat berbagi ide justru bisa mengirim Anda ke penjara.
Seperti yang dialami seorang pria Inggris pada Januari lalu. Leigh Van Bryan merencanakan perjalanan ke Amerika Serikat dan menulis di akun jejaring sosial Twitter-nya, "Bebaskan Minggu ini dari gosip sebelum aku pergi dan menghancurkan Amerika."
Niat hati hanya memposting sebagai bahan lelucon, tapi malah berujung panjang. Diketahui bahwa kata 'menghancurkan' adalah istilah slang di Inggris yang berarti 'pesta'.
Begitu kalimat itu berkicau di Twitter Leigh, perangkat lunak keamanan jejaring sosmed itu langsung mengambil alih dan dia dibidik sebagai tersangka oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri U.S.
Sesampainya di Amerika Serikat, Leigh dan temannya, Emily langsung dicokok anggota FBI. Tas kedua pria itu digeledah. Leigh pun harus mempertanggung jawabkan kicauan di Twitter-nya.
Paspor keduanya disita. Selama interogasi, mereka ditempatkan di sel penjara dengan dua laki-laki besar. Tak diberi makan semalaman. Hingga akhinya dideportasi keluar dari Amerika Serikat.
Sebelumnya Leigh pernah memposting kutipan dari acara televisi Family Guy tentang menggali tubuh Marilyn Monroe. Karena ulah kalimat leluconnya itu, Leigh dan temannya harus ditahan karena dicurigai merencanakan 'melakukan kejahatan'. Anda Hobi Bermain Poker dan Domino QQ ?? Bergabunglah Bersama Kami Di www.pasarpoker.com Agen Judi Poker dan Domino Online Tanpa Robot !!
Seperti yang dialami seorang pria Inggris pada Januari lalu. Leigh Van Bryan merencanakan perjalanan ke Amerika Serikat dan menulis di akun jejaring sosial Twitter-nya, "Bebaskan Minggu ini dari gosip sebelum aku pergi dan menghancurkan Amerika."
Niat hati hanya memposting sebagai bahan lelucon, tapi malah berujung panjang. Diketahui bahwa kata 'menghancurkan' adalah istilah slang di Inggris yang berarti 'pesta'.
Begitu kalimat itu berkicau di Twitter Leigh, perangkat lunak keamanan jejaring sosmed itu langsung mengambil alih dan dia dibidik sebagai tersangka oleh Departemen Keamanan Dalam Negeri U.S.
Sesampainya di Amerika Serikat, Leigh dan temannya, Emily langsung dicokok anggota FBI. Tas kedua pria itu digeledah. Leigh pun harus mempertanggung jawabkan kicauan di Twitter-nya.
Paspor keduanya disita. Selama interogasi, mereka ditempatkan di sel penjara dengan dua laki-laki besar. Tak diberi makan semalaman. Hingga akhinya dideportasi keluar dari Amerika Serikat.
Sebelumnya Leigh pernah memposting kutipan dari acara televisi Family Guy tentang menggali tubuh Marilyn Monroe. Karena ulah kalimat leluconnya itu, Leigh dan temannya harus ditahan karena dicurigai merencanakan 'melakukan kejahatan'. Anda Hobi Bermain Poker dan Domino QQ ?? Bergabunglah Bersama Kami Di www.pasarpoker.com Agen Judi Poker dan Domino Online Tanpa Robot !!
 |
| PASAR POKER SEO |
0 komentar:
Posting Komentar